Langsung ke konten utama

Mode Akses (CLI) Cisco


Nama : Dhyrel Gathan Marcellino

Kelas : XI TJKT 2

No : 11

Teori Dasar dan Pendukung 
 
CLI (Command Line Interface):
Antarmuka berbasis teks yang digunakan untuk mengonfigurasi dan mengelola perangkat Cisco.

Cisco Packet Tracer adalah perangkat lunak simulasi jaringan interaktif yang dikembangkan oleh Cisco Systems. Alat ini digunakan untuk merancang, mengkonfigurasi, dan menguji jaringan komputer dalam lingkungan virtual tanpa harus menggunakan perangkat keras asli.

Versi 8.2.2 adalah salah satu versi terbaru yang kompatibel dengan sistem operasi modern seperti Windows, Linux, dan macOS, serta sudah mendukung fitur tambahan seperti konektivitas IoT dan simulasi jaringan IPv6 yang lebih akurat

Cara Instalasi Cisco Packet Tracer 8.2.2
 
1. Masuk ke web https://s.id/ourliaison untuk mendownload aplikasi Cisco Tracer 8.2.2.

2. Pergi ke terminal untuk menginstal aplikasinya

3. Setelah itu akan dialihkan ke tampilan seperti gambar dibawah ini. Klik Ok>Ya


 
4. Setelah itu akan kembali ke menu terminal.
 
Cara membuat akun Cisco Network 

1. Pertama masuk ke aplikasi Cisco Packet Tracer. Pilih Networking Academy

2. Pilih Google untuk login. Lalu ikuti langkah-langkahnya.





Jenis-Jenis Mode Akses Cisco
 
1. User Mode (EXEC User Mode):
Mode ini adalah mode akses dasar yang tidak memiliki hak istimewa khusus. Pengguna dalam mode ini hanya dapat melihat informasi perangkat dan menjalankan perintah dasar, seperti show dan help. 
 
2. Privilege Mode (EXEC Privilege Mode/Enable Mode):
Untuk mengakses mode ini, pengguna harus memasukkan kata sandi dan perintah enable. Mode ini memberikan hak istimewa yang lebih luas, memungkinkan pengguna untuk menjalankan berbagai perintah konfigurasi dan manajemen perangkat. 
 
3. Global Configuration Mode:
Mode ini digunakan untuk melakukan konfigurasi yang mempengaruhi seluruh perangkat. Pengguna dapat mengakses mode ini dari Privilege Mode dengan perintah configure terminal. 
 
4. Interface Configuration Mode:
Mode ini digunakan untuk melakukan konfigurasi pada antarmuka perangkat (misalnya, Ethernet, Serial). Pengguna dapat mengakses mode ini dari Global Configuration Mode dengan perintah interface <interface_name>. 
 
5. Subinterface Configuration Mode:
Mode ini digunakan untuk melakukan konfigurasi pada subantarmuka (misalnya, VLAN). Pengguna dapat mengakses mode ini dari Interface Configuration Mode dengan perintah subinterface <subinterface_number>. 
 
6. Router Configuration Mode:
Mode ini digunakan untuk melakukan konfigurasi routing pada perangkat. Pengguna dapat mengakses mode ini dari Global Configuration Mode dengan perintah router <routing_protocol>. 
 
7. Line Configuration Mode:
Mode ini digunakan untuk melakukan konfigurasi pada saluran konsol atau saluran telnet/SSH. Pengguna dapat mengakses mode ini dari Global Configuration Mode dengan perintah line <line_type>. 
 
8. ROM Monitor Mode (ROMMON):
Mode ini merupakan mode paling dasar yang digunakan untuk memprogram perangkat atau memuat ulang IOS perangkat.

Cara Konfigurasi :
 
KONFIGURASI ROUTER
 
1. Konfigurasi kabel sesuai dengan gambar.


2. Konfigurasi pada PC. Masuk menu desktop pilih terminal>Lalu klik Ok.


3. Lalu konfigurasi untuk mengubah hostname.
 
KONFIGURASI SWITCH
 
1. Konfigurasi kabel sesuai dengan gambar.


2. Konfigurasi pada PC. Masuk menu desktop pilih terminal>Lalu klik Ok.


3. Lalu konfigurasi untuk mengubah hostname.


Daftar Pustaka : 
 
 


 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi Routing Dinamis (OSPF) MikroTik RouterBoard

Nama : Dhyrel Gathan Marcellino Kelas : XI TJKT 2 No : 11 TOPOLOGI Topologi Source : https://app.diagrams.net   Langkah-Langkah Konfigurasi   R1-Osaka   1. Konfigurasi IP Address untuk eth2 dan eth4. 2. Konfigurasi DHCP-SERVER untuk eth2. Konfigurasi OSPF pada menu Routing    1. Konfigurasi Instances. Klik 2 kali pada default lalu ubah Redistribute Default Route menjadi Always (as type 1). 2. Konfigurasi Network pada OSPF. Add Network dengan IP yang sudah di konfigurasi di Addresses dan IP Address PC kedua. R2-Hokkaido   1. Konfigurasi IP Address untuk eth2 dan eth4. 2. Konfigurasi DHCP-SERVER untuk eth2. Konfigurasi OSPF pada menu Routing   1.Konfigurasi Instances. Klik 2 kali pada default lalu ubah Redistribute Default Route menjadi Always (as type 1). 2. Konfigurasi Network pada OSPF. Add Network dengan IP yang sudah di konfigurasi di Addresses dan IP Address PC pertama. Pengecekan   PC1  Ping PC2 dari PC1 PC2 Ping PC1 dari PC2

VLAN (Virtual LAN)

Nama : Dhyrel Gathan Marcellino Kelas : IX TJKT 2 No : 11 Teori Dasar   Teori VLAN : VLAN adalah teknologi jaringan komputer yang memungkinkan pemisahan jaringan fisik menjadi beberapa jaringan logis. Dimana hal ini memungkinkan seorang administrator jaringan membuat beberapa jaringan virtual untuk keperluan fleksibilitas dan skalabilitas. Hal ini memungkinkan kita untuk mengelola dan mengoptimalkan lalu lintas jaringan dengan lebih baik. Teori Mode Access : VLAN Access adalah jenis VLAN di mana setiap port switch terhubung ke satu VLAN saja. Setiap VLAN memiliki domain siaran terpisah dan hanya dapat berkomunikasi dengan perangkat di dalam VLAN tersebut. Ini memungkinkan untuk mengatur keamanan, menentukan bandwidth yang dapat diakses, dan mengisolasi masalah jaringan dalam VLAN tertentu tanpa memengaruhi jaringan atau vlan yang lain. Teori Mode Trunk : VLAN Trunking adalah teknologi yang memungkinkan untuk mengirimkan banyak VLAN melalui satu port atau koneksi jaringan. Dalam ...

Konfigurasi Manajemen Bandwidth Dengan Simple Queue

Nama : Dhyrel Gathan Marcellino Kelas : XI TJKT 2 No : 11 TOPOLOGI Topologi Source : https://app.diagrams.net Instalasi Kabel dan Router   Langkah-Langkah Konfigurasi   1. Konfigurasi DHCP Client   2. Konfigurasi Firewall NAT   3. Konfigurasi IP Adresses   4. Konfigurasi DHCP Server   5. Konfigurasi Queue  Pengecekan   Apabila Terlimit dengan benar maka akan seperti gambar dibawah.